Strategi promosi travel umroh yang salah, merupakan salah satu faktor sulitnya travel umroh mendapatkan jamaah. Banyak pemilik agen travel umroh mencoba beriklan menggunakan Instagram Ads atau Google Ads, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan.
Anggaran promosi sudah habis, sementara leads yang masuk sangat sedikit. Padahal, iklan online seharusnya menjadi cara tercepat menjangkau ribuan calon jamaah yang aktif di dunia digital. Fenomena ini sering terjadi, bukan karena platform seperti Meta Ads atau Google Ads tidak efektif, melainkan karena strategi yang digunakan tidak tepat.

Baca juga: 5 Kesalahan dalam Promosi Penjualan yang Sering Terjadi dan Solusinya
Mulai dari penentuan audiens yang kurang spesifik, copywriting yang tidak menarik, hingga landing page yang tidak dioptimalkan—semua itu berkontribusi pada gagalnya kampanye promosi. Dalam artikel ini, Rocket Digital Agency, sebagai agensi digital & creative agency, menjelaskan lima penyebab utama mengapa iklan digital agen umroh sering tidak memberikan hasil maksimal, lengkap dengan solusi praktis yang bisa langsung diterapkan. Jika Anda ingin promosi umroh menghasilkan leads berkualitas tanpa membuang anggaran, simak pembahasannya sampai akhir.
1. Targeting Audiens yang Tidak Spesifik Dalam Strategi Promosi
Kesalahan terbesar dalam strategi promosi iklan digital adalah menampilkan iklan kepada audiens terlalu luas. Tanpa segmentasi berdasarkan usia, lokasi, atau minat yang relevan, pesan iklan tidak akan mengenai orang yang benar-benar membutuhkan layanan umroh.
Solusi:
- Analisis data internal: usia jamaah terbanyak, kota asal, dan kebiasaan digital.
- Tentukan audiens ideal seperti: “Muslim usia 35–60 tahun di Jakarta, Bandung, atau Surabaya yang tertarik ibadah, haji, atau wisata religi.”
- Manfaatkan custom audience dan lookalike audience untuk akurasi lebih tinggi.
2. Copywriting Kurang Persuasif
Copywriting umum seperti “Umroh Murah, Daftar Sekarang” sudah tidak efektif. Strategi promosi dalam copywritingnya harus diubah. Calon jamaah membutuhkan informasi yang jelas, nilai manfaat, dan rasa aman sebelum memutuskan mendaftar.
Solusi:
- Gunakan formula PAS atau AIDA dalam membuat teks iklan.
- Tampilkan nilai pembeda, misalnya: “Pembimbing bersertifikat,” “Penerbangan langsung tanpa transit,” atau “Keberangkatan pasti dan jadwal jelas.”
- Lakukan A/B testing untuk menemukan kalimat paling efektif.
3. Landing Page Tidak Dioptimalkan Dalam Strategi Promosi
Dalam strategi promosinya, banyak agen umroh mengarahkan iklan ke homepage atau WhatsApp tanpa informasi lengkap. Akibatnya, bounce rate tinggi dan konversi rendah.
Solusi:
- Buat landing page khusus untuk setiap kampanye.
- Sajikan informasi penting: itinerary, fasilitas, harga, testimoni, dan tombol CTA yang jelas.
- Pastikan halaman cepat, mobile-friendly, dan mudah diisi.
4. Tidak Memanfaatkan Retargeting
Sebagian besar orang tidak langsung mendaftar paket umroh saat pertama kali melihat iklan. Tanpa retargeting, calon jamaah yang sudah tertarik bisa hilang begitu saja.
Solusi:
- Pasang Facebook Pixel dan Google Tag pada website.
- Buat iklan dengan strategi promosi retargeting untuk orang yang sudah mengunjungi landing page atau klik tombol CTA.
- Tampilkan iklan berupa testimoni, promo terbatas, atau ajakan konsultasi.
5. Tidak Melakukan Analisis dan Optimasi Kampanye
Beberapa agen membiarkan iklan berjalan tanpa memantau performa. Tanpa data, sulit menentukan apa yang bekerja dan apa yang tidak. Ini adalah bentuk tidak siapnya agen travel umroh dalam strategi promosi digital.
Baca juga: Strategi Pemasaran Digital 2025: Inovasi & Contoh Terbaru
Solusi:
- Pantau dashboard analytics di Meta Ads Manager dan Google Ads.
- Evaluasi metrik penting seperti CTR, CPC, dan Conversion Rate.
- Matikan iklan yang boros, tingkatkan anggaran pada iklan yang efektif, dan perbaiki landing page bila perlu.
Kesimpulan
Iklan digital merupakan strategi promosi yang efektif untuk membantu agen travel umroh mendapatkan lebih banyak calon jamaah. Namun, tanpa strategi promosi yang tepat, hasilnya bisa mengecewakan. Dengan memperbaiki penargetan, copywriting, landing page, retargeting, dan analisis data, kampanye iklan berpotensi menghasilkan leads yang jauh lebih berkualitas.
Jika Anda ingin kampanye iklan yang lebih optimal dan tepat sasaran, Rocket Digital Agency siap membantu Anda menyusun strategi promosi digital yang efisien, hemat biaya, dan berorientasi pada hasil.
Penulis: Muhammad Syah Ali Ainur Riza