Performance Marketing Specialist: Job Desk & Tugas Harian

Pernahkah Anda melihat iklan sebuah produk di Instagram, lalu iklan yang sama muncul lagi saat membuka YouTube, dan bahkan “menghantui” Anda di hasil pencarian Google? Itu bukan sihir, melainkan hasil kerja keras seorang Performance Marketing Specialist.

Di era digital yang serba terukur ini, perusahaan tidak lagi mau sekedar “bakar uang” untuk promosi tanpa hasil yang jelas. Mereka butuh strategi pemasaran yang bisa diukur, dioptimalkan, dan memberikan keuntungan nyata. Di sinilah peran seorang Performance Marketing Specialist menjadi ujung tombak kesuksesan.

Jika Anda adalah orang yang suka dengan data, strategi, dan melihat hasil nyata dari sebuah kampanye, maka profesi ini mungkin adalah jalan karir impian Anda. Mari kita bedah tuntas seluk-beluknya!

Performance Marketing Specialist
Source: Image by Freepik

Apa Itu Performance Marketing Specialist?

Secara sederhana, Performance Marketing Specialist adalah seorang profesional pemasaran digital yang fokus pada hasil atau “kinerja” yang terukur. Tujuan utama mereka adalah menjalankan kampanye iklan di mana pembayaran didasarkan pada aksi tertentu yang dilakukan oleh audiens, seperti klik, leads (prospek), penjualan, atau download.

Berbeda dengan branding yang tujuannya membangun citra, performance marketing sangat fokus pada ROI (Return on Investment). Setiap rupiah yang dikeluarkan harus bisa dipertanggungjawabkan dengan data yang konkret.

Baca juga: Performance Marketing: Apa Itu & Gimana Cara Kerjanya?

Job Desk dan Tugas Harian Seorang Performance Marketing Specialist

Tugas seorang Performance Marketing Specialist di bidang ini sangat dinamis dan berbasis data. Tidak ada hari yang benar-benar sama, namun secara garis besar, inilah tugas harian yang mereka lakukan:

1. Riset dan Perencanaan Kampanye

  • Analisis Target Audiens: Mempelajari siapa audiens yang paling potensial untuk membeli produk.
  • Riset Keyword: Mencari kata kunci yang paling relevan dan efektif untuk kampanye di mesin pencari (SEM).
  • Menentukan Channel Iklan: Seorang Performance Marketing Specialist harus bisa menentukan platform yang paling tepat, apakah itu Google Ads, Meta Ads (Facebook & Instagram), TikTok Ads, atau platform lainnya.

2. Eksekusi dan Manajemen Iklan (Media Buying)

  • Membuat Materi Iklan (Ad Creatives): Bekerja sama dengan tim kreatif untuk membuat gambar, video, dan copywriting yang menarik.
  • Setup Kampanye: Mengatur teknis kampanye di berbagai dashboard iklan, mulai dari penargetan, bidding, hingga jadwal iklan.

3. Monitoring dan Analisis Data

  • Memantau Metrik Penting: Mengawasi metrik kunci seperti CTR (Click-Through Rate), CPC (Cost Per Click), CPA (Cost Per Acquisition), dan ROAS (Return on Ad Spend).
  • Membaca Laporan: Menganalisis data dari Google Analytics, dashboard iklan, dan alat lainnya untuk memahami performa kampanye.

4. Optimasi Berkelanjutan

  • A/B Testing: Melakukan eksperimen terus-menerus. Misalnya, menguji dua headline iklan yang berbeda untuk melihat mana yang lebih efektif.
  • Menyesuaikan Budget: Mengalokasikan ulang anggaran ke kampanye yang berkinerja paling baik dan menghentikan yang kurang efektif.

5. Pelaporan (Reporting)

  • Membuat laporan rutin (harian, mingguan, bulanan) untuk disajikan kepada manajer atau klien. Laporan ini berisi ringkasan performa, analisis, dan rekomendasi untuk langkah selanjutnya.

Baca juga: Job Desk & Tugas Performance Marketing Specialist

Skill Wajib untuk Sukses Sebagai Performance Marketing Specialist

Untuk menjadi seorang Performance Marketing Specialist yang andal, Anda tidak cukup hanya kreatif. Anda harus menjadi “seniman” yang berjiwa “ilmuwan”. Berikut adalah skill yang wajib Anda kuasai:

Hard Skills:

  • Menguasai Platform Iklan: Mahir menggunakan Google Ads, Meta Ads, TikTok Ads, dan sejenisnya.
  • Analisis Data: Mampu membaca dan menginterpretasikan data dari Google Analytics atau alat analisis lainnya.
  • Pemahaman SEO & SEM: Mengerti bagaimana mesin pencari bekerja dan bagaimana mengoptimalkannya.
  • Copywriting: Kemampuan menulis teks iklan yang persuasif dan menjual.

Soft Skills:

  • Berpikir Analitis: Kemampuan untuk melihat pola dari data dan menarik kesimpulan yang logis.
  • Problem Solving: Cepat menemukan solusi ketika sebuah kampanye tidak berjalan sesuai rencana.
  • Rasa Ingin Tahu Tinggi: Selalu penasaran untuk mencoba hal-hal baru dan tidak pernah berhenti belajar, karena dunia digital terus berubah.
  • Manajemen Proyek: Mampu mengelola beberapa kampanye sekaligus dengan tenggat waktu yang ketat.

Gerbang Karir di Dunia Pemasaran Digital

Teori saja tidak cukup. Untuk menjadi seorang Performance Marketing Specialist yang siap kerja, Anda butuh bimbingan dari praktisi ahli dan portofolio nyata.

Di Rocket Digital Academy, kami menyediakan kurikulum terstruktur, studi kasus riil, dan bimbingan intensif untuk mencetak talenta digital terbaik.

[Akselerasikan Karir Anda di Rocket Digital Academy Sekarang!]

Penulis: Mascow Dinata