Apa Itu Web Development? Pengertian, Jenis, dan Contohnya

contoh coding web development untuk membuat suatu website
Foto: Unsplash

Di dalam membangun website website, ada peran penting web development agar konten website terlihat menarik, fungsional dan mudah dipahami.

Tanpa adanya proses pengembangan yang baik, sebuah website mungkin hanya akan menjadi tampilan statis yang tidak memberikan kesan menarik bagi bagi pengunjung.

Tapi sebenarnya, apa sih itu web development?

Apa itu Web Development?

Web development adalah proses membuat dan mengoptimalkan website agar dapat beroperasi dengan baik secara online. Tidak hanya befokus pada tampilan, tetapi menjaga juga pada sistem, database, dan performa website secara keseluruhan dengan baik.

Lebih sederhananya tujuan utama web development adalah mewujudkan website yang cepat, interaktif, user-friendly, dan memiliki sistem keamanan yang kuat.

Seorang profesional yang mengerjakan hal ini disebut web developer. Mereka menulis kode, membuat struktur halaman, mengatur server, serta memastikan semua fitur bekerja dengan sempurna.

Baca juga: Perbandingan Jasa Pembuatan Website: Mana yang Cocok?

Jenis-Jenis Web Development

Web Development secara umum dibagi menjadi 3 jenis utama bedasarkan area pekerjaannya, yaitu:

1. Front-End Development

Front end development berhubungan dengan tampilan dan interaksi pengguna dalam website. Bahasa pemrograman yang dipakai seperti HTML digunakan untuk menyusun struktur halaman, CSS berfungsi mengatur aspek visual, sedangkan JavaScript digunakan untuk menambahkan elemen interaktif pada situs web.

Contoh hasil kerja yang dikerjakan oleh front end developer adalah menu navigasi, tombol, kontak, form hingga tampilan responsif yang menyesuaikan berbagai perangkat seperti laptop, tablet, atau smartphone.

2. Back-End Development

Back end development sendiri bekerja pada sistem dalam website. Mereka bertugas dalam menangani server, database, dan logika pemrograman agar website memproses data dengan benar.

Beberapa bahasa pemrograman populer yang sering dipakai antara lain PHP, Python, Java, Ruby, dan Node.js.

Misalnya, ketika kamu login ke akun e-commerce dan datamu langsung muncul, itu semua hasil kerja back-end developer.

Baca juga: Jasa Web Developer Jakarta Profesional di Era Digital!

3. Full-Stack Web Development

Full-stack web development adalah seseorang yang menguasai kedua bidang front-end dan back-end. Mereka mampu membuat website dari awal hingga siap digunakan.

Profesi ini sangat dibutuhkan karena bisa memahami seluruh proses pengembangan web secara menyeluruh, mulai dari desain hingga pengoperasian server dan database.

Contoh Web Development dalam Kehidupan Sehari-hari

Ketika kamu membuka suatu website di internet, itu merupakan hasil proses dari web development. Berikut beberapa contoh dari hasil web development, antara lain:

  • Blog pribadi atau portal informasi
    Contohnya Wikipedia, Detik, ataupun artikel yang mengandung gambar dan video.
  • Web Aplikasi
    Contohnya sistem E-learning, dasboard pemesanan tiket ataupun booking online seperti Traveloka dan lainnya.
  • Landing page promosi
    Landing page yang dibuat untuk menarik calon pelanggan.
  • Website perusahaan bisnis atau online shop
    Contohnya Shopee, Tokopedia, Akulaku atau bisnis lokal lainnya.

Baca juga: 10 Contoh Pengembangan Web Terbaik Yang Mengubah Permainan

Pentingkah Website untuk Bisnis?

Di era digital hampir semua bisnis atau organisasi menggunakan website sebagai sarana untuk memperkenalkan produk, jasa atau meningkatkan kredibilitas. Dengan pengelolahan web development yang baik pada website mampu:

Membangun Citra brand dan Kepercayaan Pelanggan

Pelanggan umumnya mencari informasi di internet dahulu sebelummembeli produk atau menggunakan jasa.

Tampilan website yang bagus, informatif, dan mudah diakses dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan memaksimalkan penjualan.

Baca juga: Jasa Pembuatan Website Custom untuk Kebutuhan Bisnis Khusus

Memperluas Jangkauan Pasar

Melalui website, bisnis mu dapat menjangkau pasar yang lebih luas tidak hanya lokal tetapi juga global. Website memungkinkan pelanggan mengakses bisnis mu 24 jam tanpa batasan waktu dan tempat.

Memaksimalkan strategi SEO pada website mu membantu website mu muncul di barisan paling atas mesin pencari sehingga semakin banyak audiens berkunjung ke website mu.

Menghemat Biaya Promosi

Dibandingkan dengan promosi konvensional seperti brosur atau billboard, website adalah media promosi yang lebih hemat dan efektif jangka panjang.

Mempermudah Analisis dan Pengambilan Keputusan

Melalui web development, kamu dapat mengintegrasikan alat analitik seperti Google Analytics untuk melacak perilaku pengunjung.

Mulai dari berapa lama mereka berada di website, halaman mana yang paling banyak dikunjungi, hingga dari mana mereka berasal.

Baca juga: Jasa Pembuatan Website Toko Online: Solusi Meningkatkan Bisnis

Kesimpulan

Kesimpulannya, web development berperan penting dalam menghasilkan website yang menarik secara visual, berfungsi optimal, dan memberikan nilai tambah bagi penggunanya.

Tanpa web developer, website tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, Menguasai dasar-dasar web development merupakan langkah penting bagi siapa pun yang ingin meniti karier di industri digital atau mengembangkan bisnis online.

Ingin memahami lebih dalam dan bisa membuat sebuah website profesional dari nol?

Yuk, belajar web development di Rocket Digital Academy.

Di sini kamu akan mempelajari dasar-dasar HTML, CSS, JavaScript, serta teknik membangun situs web interaktif yang adaptif dan ramah mesin pencari.

Dengan bimbingan mentor berpengalaman dan kurikulum berbasis praktik, kamu bisa menguasai skill yang paling dicari di dunia digital saat ini.

Mulai langkah pertamamu jadi Web Developer profesional bersama Rocket Digital Academy sekarang!

Penulis: Siti Nurul Qomariyah.