Externship mungkin belum sepopuler internship, tetapi program ini memiliki peran penting dalam mempersiapkan individu memasuki dunia kerja.
Melalui program ini, peserta bisa memahami secara langsung gambaran dunia profesional dalam waktu yang lebih singkat.
Apa yang Dimaksud dengan Externship?
Externship adalah sebuah program pengenalan kerja singkat yang memungkinkan peserta belajar, dengan cara mengamati langsung aktivitas di lingkungan kerja, tanpa terlibat penuh dalam operasional seperti halnya internship.
Menurut Corporate Finance Institute, istilah ini berasal dari gabungan kata “experience” dan “internship”.
Dalam pelaksanaannya, peserta umumnya melakukan job shadowing, yaitu mengikuti aktivitas profesional untuk memahami peran dan alur kerja yang berlangsung di dalam perusahaan.
Program ini kerap difasilitasi oleh institusi pendidikan, namun peserta juga bisa mencarinya secara mandiri.
Baca Juga: Do You Get Paid for an Externship?
Macam-Macam Externship
Mengutip The Balance Careers, terdapat dua tipe utama program ini yang bisa kamu temui:
1. Short-Term Externship
Jenis ini berlangsung dalam waktu singkat, biasanya hanya beberapa hari hingga satu minggu. Peserta hanya perlu mengamati kegiatan di tempat kerja
Misalnya dengan menghadiri rapat, observasi pekerjaan staf, atau melakukan wawancara informal.
2. Graduate Externship
Program ini ditujukan bagi mahasiswa pascasarjana yang ingin memperdalam pemahaman industri.
Durasi pelaksanaannya bisa lebih lama, baik secara paruh waktu (part-time) maupun penuh waktu (full-time), tergantung kesepakatan.
Perbedaan Antara Externship dan Internship
Walaupun terlihat mirip, externship dan internship memiliki sejumlah perbedaan penting, antara lain:
1. Lama Program
Internship umumnya berlangsung antara 3 hingga 6 bulan. Sementara itu, dalam program magang jenis ini jauh lebih ringkas dan bisa selesai hanya dalam hitungan hari atau minggu.
2. Metode Pembelajaran
Internship mengharuskan peserta untuk terlibat langsung dalam tugas harian, sedangkan dalam program ini. programnya lebih fokus pada pengamatan dan pembelajaran pasif, misal dengan kegiatan seperti seminar, observasi proyek, atau diskusi kelompok.
3. Kedalaman Pengalaman
Melalui internship, peserta akan memperoleh pemahaman yang lebih dalam terhadap suatu posisi pekerjaan. Sebaliknya, externship memberikan gambaran umum yang cocok sebagai tahap eksplorasi awal.
4. Kompensasi
Sebagian besar program externship tidak menyediakan gaji atau insentif, mengingat durasinya yang pendek dan tugas yang ringan. Ini juga berlaku untuk beberapa jenis internship yang bersifat unpaid.
Apa Manfaat Mengikuti Program Ini?
Program externship memberikan sejumlah keuntungan, seperti:
- Memberikan gambaran awal tentang dunia kerja
- Membantu menentukan arah karier yang sesuai
- Menambah pengalaman yang bisa dicantumkan dalam CV
- Memberikan kebebasan untuk mencoba beberapa industri secara fleksibel
Bagi kamu yang masih bingung menentukan jalur karier
Externship bisa jadi langkah awal sebelum mengikuti internship yang lebih intensif.
Siapa yang Cocok Mengikuti Program Ini?
Externship cocok diikuti oleh:
- Mahasiswa tingkat akhir
- Lulusan baru (fresh graduate)
- Profesional yang ingin menjajaki industri baru
Magang tetap menjadi salah satu cara paling efektif untuk memulai karier profesional. Lewat internship, kamu bisa memperoleh pengalaman kerja nyata dan membangun portofolio yang kuat.
Namun, bagi kamu para fresh graduate yang ingin meningkatkan skill digital dengan lebih intensif dan terstruktur, mengikuti bootcamp adalah solusi yang tepat!
Di Rocket Digital Academy, kamu bisa mengikuti bootcamp dengan kurikulum terkini,
Dibimbing oleh para mentor profesional dari industri digital.
Kamu akan belajar langsung berbagai skill praktis seperti digital marketing, bussiness development, dan masih banyak lagi!
Yuk, daftar sekarang!
Penulis: Meilanda A.P